TEMANGGUNG - Seorang pelajar, Sutri Usud Nur Arif (17), siswa SMK
Swadaya Temanggung tewas ketika mengikuti konvoi usai pengumuman
kelulusan tingkat SMA/MA/SMK, Sabtu (26/5/2012). Saat konvoi arak-arakan
sepeda motor korban mengalami kecelakaan di Jalan Raya
Temanggung-Parakan.
Zaenal (34), seorang saksi mengatakan, kejadian berlangsung sore saat
banyak siswa yang baru dinyatakan lulus ujian nasional menggelar konvoi.
Korban tewas setelah terjatuh dari sepeda motor Yamaha Vega bernomor
polisi B 3156 EW yang dikendarainya. Tepatnya saat para pelajar yang
konvoi dari Parakan ke Kota Temanggung sampai di Desa Danupayan,
Kecamatan Bulu, Temanggung.
"Saya melihat sepeda motor anak itu (korban) bersenggolan dengan motor
lainnya hingga kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Dari arah berlawan
muncul sepeda motor dan melindas tubuhnya," ungkapnya.
Korban langsung meninggal di lokasi kejadian karena diduga mengalami
luka dalam. Kemudian kejadian ini pun lansung ditangani oleh pihak
kepolisian yang segera tiba di lokasi.
Kanit Laka Polres Temanggung, Iptu Eko Wahyono mengatakan, polisi telah
melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil penyelidikan
sementara, korban diperkirakan meninggal karena sepeda motornya
bertabrakan dengan motor lainnya.
Lebih jauh Eko menjelaskan dari penyidikan awal, dari sekitar TKP
ditemukan sebuah sepeda motor Suzuki Thunder warna hitam AA 2162 LE yang
ditinggal begitu saja di dekat rumah warga Desa Sudikampir. Sepeda
motor itu diduga milik pengendara yang bertabrakan dengan korban Sutri.
Pasalnya, stang motor dan footstep tampak bengkok akibat benturan keras.
Lebih
jelas lagi di footstep juga ditemukan bercak darah dan serpihan organ
tubuh. "Kami akan kembangkan penyidikan siapa pemilik kendaraan yang
ditinggal ini. Nantinya akan digunakan untuk menguak kejelasan
kecelakaan ini," tandasnya.
"Dari penyelidikan sementara di lokasi kejadian, kami menemukan sebuah
sepeda motor yang ditinggal di dekat rumah warga Desa Sudikampir. Kami
menduga itu motor milik orang yang bertabrakan dengan korban, namun
orangnya melarikan diri," jelasnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar