Minggu, 14 Oktober 2012

Hari Penghakiman dan Kekuasaan Isa Almasih


Wahyu 21:8
Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang;inilah kematian yang kedua.

Hari penghakiman TUHAN atau sering disebut kiamat atau akhir zaman tidak bisa dipisahkan dari peristiwa kedatangan Yesus Kristus atau Isa Almasih.

Kedatangan Yesus atau Isa Almasih yang kedua kali ini tidak sama dengan kedatangan-Nya yang pertama kali. Kalau kedatangan-Nya yang pertama Yesus datang dari Surga sebagai Roh dan Kalimat Allah yang menjadi bayi dalam kandungan Maria dengan misi menyelamatkan manusia dari perbudakan dan upah dosa.

Namun pada kedatangan-Nya yang kedua nanti, Yesus atau Isa Almasih yang duduk di sebelah kanan Allah, akan datang dari Surga dengan hamba-hamba-Nya (yaitu para malaikat TUHAN) untuk menghakimi dan menghukum manusia dan iblis yang ada di bumi ini.

Pada waktu kedatangan-Nya yang kedua kali, semua orang yang sudah mati akan dibangkitkan untuk dihakimi bersama-sama dengan orang-orang yang masih hidup pada waktu itu.

Kedatangan Yesus yang kedua kali akan disertai oleh peristiwa kebangkitan orang mati. Dalam Alkitab dikatakan akan terjadi dua kali kebangkitan (Kisah Para Rasul 24:15; Yohanes 5:29)

Kebangkitan pertama adalah kebangkitan orang-orang yang benar. (Wahyu 20:4-6)
Kepada mereka yang mengasihi dan menghormati Yesus atau Isa Almasih sudah pasti akan dibebaskan dari hukuman, diperkenankan bersama-sama dengan-Nya bahkan diberikan-Nya pahala sesuai dengan ketekunan iman mereka.

Kebangkitan kedua adalah kebangkitan orang-orang yang tidak benar. (Wahyu 20:11-15)
Sedangkan kepada mereka yang meragukan bahkan menolak dan membenci Yesus Kristus baik di dalam hati, secara perkataan maupun perbuatan, mereka akan dihukum dan dilemparkan ke dalam neraka bersama iblis dan para malaikatnya.

Kedua kebangkitan tersebut dipisahkan oleh suatu jangka waktu sepanjang 1000 tahun (Wahyu 20:5). Jangka waktu itu disebut sebagai masa "Kerajaan 1000 Tahun". Dalam Kerajaan 1000 Tahun, Pemerintahan Allah atau Tuhan Yesus nampak secara nyata di atas dunia. Setiap orang benar memerintah dan berkuasa bersama-sama Tuhan Yesus.

Pada saat kebangkitan pertama sudah terjadi pengadilan pertama, yang diperuntukkan bagi orang-orang percaya dan mengasihi Yesus Kristus. Pengadilan yang dilakukan di hadapan Tahta Pengadilan Kristus ini dilakukan dalam rangka menentukan upah atau pembagian kecil besarnya upah atas kerja keras dan ketekunan mereka selama di bumi ini dan bukan untuk menentukan apakah mereka masuk surga atau neraka karena mereka percaya sepenuh hati dan setia pada pengorbanan, kematian dan kebangkitan Yesus. (Wahyu 20:4-6; II Korintus 5:10)

Sedangkan pada pengadilan kedua berlangsung saat kebangkitan kedua. Pengadilan ini adalah untuk orang yang tidak percaya dan menentang Yesus. Mereka yang dibangkitkan maupun yang masih hidup saat itu dihakimi di hadapan Tahta Putih Yang Besar karena mereka menolak diselamatkan, dan karena perbuatan mereka yang jahat di hadapan-Nya. (Wahyu 20:11-15).

Dalam pengadilan atau penghukuman kedua ini mereka menerima ketetapan hukuman kekal atas dosa dan kejahatan mereka selama ini.

Sesudah itu bumi dan langit dijadikan baru oleh-Nya, dalam arti Surga sendiri akan melingkupi bumi yang baru tersebut. Allah akan menurunkan kota-Nya yang suci, yaitu Yerusalem Baru di bumi yang baru itu. Di Yerusalem Baru itulah Ia akan berdiam bersama-sama dengan umat-Nya untuk selama-lamanya. (Wahyu 21:1)

Jika kita masih bisa membaca kabar baik dan berita kebenaran ini itu artinya Allah masih memberikan kesempatan pada kita semua untuk membuka hati dan menerima Yesus Kristus, Anak Allah Yang Tunggal, dan menjadikan-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat kita. Supaya kita menerima pengampunan dan penebusan dari-Nya, serta menerima Roh Kudus-Nya sehingga kita dilahirkan kembali dan menjadi anak-anak Allah yang dicintai-nya. Siapakah yang tahu kalau hari ini atau besok menjadi hari terakhir bagi Anda?

Sumber 
Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...