Kamis, 11 Oktober 2012

9 Jubah - Perlengkapan Rohani dari Tuhan


1. Jubah Rajawali
tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru:
mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya;
mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah. 
(Yes 40: 31)

Saat kita pegang janji Tuhan di ayat ini – kita mengenakan jubah rajawali:
  1. Saat kita begitu letih jasmani dan rohani, kemudian beristirahat dalam waktu singkat, kembali pulih dan menjadi segar ! Kita tidak mudah sakit, tidak pernah mengalami sesuatu yang fatal.
  2. Punya kekuatan untuk terbang ! Terbang: melakukan sesuatu yang tidak dibatasi oleh gravitasi atau hukum-hukum di sekitar kita.
  3. Saat kita ditekan: fokus kan mata kita kepada Tuhan ! Saat dikejar lawan rajawali akan memusatkan mata dan seluruh tubuh ke arah matahari, sehingga di satu titik semua pengejarnya jadi buta atau kepanasan dan tidak lagi mampu mengejar.
  4. Memiliki kecepatan yang dahsyat ! Rajawali terbang dan menyambar mangsa dengan kecepatan yang sangat cepat!
  5. Memiliki ketajaman pandangan seperti rajawali.

2. Jubah singa
Yehuda adalah seperti anak singa: setelah menerkam, engkau naik ke suatu tempat yang tinggi,
hai anakku; ia meniarap dan berbaring seperti singa jantan atau seperti singa betina;
siapakah yang berani membangunkannya? (Kej 49:9)

Saat kita ambil jubah singa, kita dapatkan:
  1. Keberanian mendeklarasikan (mengaum) ! Auman singa membuat hewan buruannya gemetar, suaranya terdengar hingga 8km. Deklarasikan janji-janji Tuhan dan perkataan-perkataan iman setiap hari. auman membuat rontok semua cengkraman iblis!
  2. Kemampuan untuk membuat strategi, team work dan unity. Singa punya strategy, team work dan unity, walaupun singa bukan binatang terkuat. Strategi berbicara tentang kemampuan menempatan orang dengan tepat, dan juga dipertemukan dengan orang yang tepat. Team work seperti berbagai bagian mobil yang berbeda dan dirakit menjadi satu, yang mampu untuk lari, mengangkut beban, bahkan balapan.

3. Jubah Lembu
Kalau tdk ada lembu, juga tdk ada gandum, tetapi dgn kekuatan sapi banyaklah hasil. 
(Ams 14:4)

Janji Tuhan tentang jubah lembu:
  1. Kekuatan menciptakan makanan dan kekuatan menciptakan makanan tuaian. Lembu bisa bertumbuh sangat cepat dan sangat besar, produsen susu, daging enak, kulit menjadi jubah. Tidak ada satu bagianpun dari lembu yang tidak berguna ! Saat kita gunakan jubah lembu, maka setiap sisi dalam hidup kita akan dipakai Tuhan untuk kemuliaanNya. Orang tidak akan lihat kelemahan kita, tapi saat kita merendah maupun saat kita kuat – orang diberkati, saat kita mengasihi maupun menegur – orang diberkati.
  2. Lembu menghasilkan gandum untuk makanan – artinya menghasilkan Firman dan menjadi berkat buat orang lain. Menghasilkan susu - berbicara kemurnian - artinya kita mencintai, memberi dan mengasihi orang-orang dengan murni, melakukan pelayanan dengan murni.

4. Jubah Domba
Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku
dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku (Yoh 10: 27)

  1. Kemampuan mendengar suara Gembalanya. Domba bisa dengar suara gembalanya, bisa bedakan antara langkah gembalanya dengan langkah orang lain, bisa bedakan antara ketukan tongkat gembalanya atau ketukan tongkat gembala yang lain. Kita akan mampu mendengar suara Tuhan yang lembut di hati kita melalui lagu, cuaca, keadaan, orang lain, dan ini menjadi mudah buat kita. Kita mampu mendengar bukan karena metode tapi karena pengenalan ! Pengenalan akan Tuhan membuat kita tidak dengan mudah dibelokkan atau ditipu.
  2. Kemampuan dan kemauan berkorban seperti Tuhan Yesus. Domba adalah lambang Yesus sendiri: Anak Domba Allah yang menanggung dosa manusia. Banyak orang tidak mau berkorban bagi orang lain, marah saat direndahkan, membela diri saat dituduh. Jubah domba membuat kita mampu melakukan semuanya.

5. Jubah Lumba-Lumba
Aku mengenakan pakaian berwarna- warna kepadamu
dan memberikan engkau sandal- andal dari kulit lumba-lumba
dan tutup kepala dari lenan halus dan selendang dari sutera. (Yeh 16:10)

  1. Diberi kecerdasan rohani yang luar biasa. Lumba-lumba sangat cerdas dan merupakan salah satu binatang yang bisa berhitung.
  2. Kemampuan untuk menyelamatkan orang lain. Lumba-lumba bisa deteksi ranjau bawah laut, bisa mendampingi penyelam sehingga tidak mengalami hal-hal berbahaya.
  3. Mempunyai perhatian terhadap orang lain dan bertindak pada saat yang tepat. Lumba-lumba mendeteksi para penyelam: gerakannya, ritme nafas, tingkah laku, sehingga tahu saat penyelam alami tekanan berlebihan, kepanikan, terjepit, maka lumba-lumba segera bertindak.
  4. Sandal berbicara tentang kerelaan untuk memperhatikan orang lain, menolong orang lain, roh yang sensitif terhadap kebutuhan orang lain.
  5. Sandal juga berbicara tentang kerelaan memberitakan Injil.

6. Mahkota
Mahkota orang bijak adalah kepintarannya; tajuk orang bebal adalah kebodohannya. (Amsal 14: 24)

Hikmat adalah Tuhan sendiri (Ams 8) :
  1. Hikmat menempatkan segala sesuatu pada tempatnya.
  2. Hikmat memiliki pengertian untuk hal-hal yang besar.
  3. Hikmat memiliki jawaban untuk hal-hal yang rumit.

Hikmat tidak bisa menyatu dengan orang yang tidak menginginkannya dengan sangat ! Tuhan berjanji akan berikan hikmat kepada siapa yang memintanya (Yak 1: 5). Saat kita menangkap hikmat, kita akan menjadi orang-orang yang ditinggikan, seperti orang yang memakai mahkota. Kita akan masuk dan tergolong di antara pemimpin-pemimpin, bahkan orang-orang yang mulia.

Bagian kita adalah hikmat, dan hikmat adalah Tuhan sendiri, maka kita terima hikmat untuk memimpin, menyatukan keadaan, menyelesaikan semuanya, mengatur keuangan, mengatur waktu, bisa menempatkan semua pada tempatnya, bersikap sebagai raja-raja dan mempunyai pengertian.

7. Jubah Kuda
Engkaukah yang memberi tenaga kepada kuda?
Engkaukah yang mengenakan surai pada tengkuknya?
Engkaukah yang membuat dia melompat seperti belalang? Ringkiknya yang dahsyat mengerikan.
Ia menggaruk tanah lembah dengan gembira, dengan kekuatan ia maju menghadapi senjata.
Kedahsyatan ditertawakannya,ia tidak pernah kecut hati,dan ia pantang mundur menghadapi pedang
Di atas dia tabung panah gemerencing, tombak dan lembing gemerlapan;
dengan garang dan galak dilulurnya tanah, dan ia meronta-ronta kalau kedengaran bunyi sangkakala;
ia meringkik setiap kali sangkakala ditiup; dan dari jauh sudah diciumnya perang,
gertak para panglima dan pekik. (Ayb 39 : 19-25)

  1. Keberanian untuk tidak mundur atau letih ketika mendengar bunyi perang. Kuda tidak pernah lari dari perang, karena perang adalah destiny-nya, tidak pernah mundur mendengar bunyi perang. Tuhan mau kita berlari dengan kuat dan tahu bahwa destiny kita lebih dari pemenang ! Tidak ada kata kalah, menyerah atau mundur, selama kita bersama Tuhan. Maka kemenangan demi kemenangan akan menjadi bagian kita !
  2. Memiliki ketahanan dan kekuatan yang luar biasa. Dalam sebuah tes ketahanan kuda, diperoleh bahwa kuda bisa berlari non-stop selama 5 hari sambil membawa beban 100 kg.
  3. Kemampuan menyelesaikan banyak tugas. Kuda bisa berlari sekitar 100 km dalam sehari.
  4. Terlatih untuk tetap tenang dalam segala keadaan (cool spirit). Kuda keagungan dilatih untuk berjalan secara khusus, melompati tembok, mendengar irama marching band, mendahulukan orang yang di atasnya. Latihan sampai jika ada bom meledak disebelahnya pun kuda tetap diam dan tidak bergerak sedikitpun.

8. Jubah Unta 
 
Yohanes memakai jubah bulu unta dan ikat pinggang kulit,
dan makanannya belalang dan madu hutan. (Mat 3:4)

  1. Ketahanan melewati segala keadaan yang ekstrim. Kulit onta bisa tahan terhadap panas dan dingin, kita bisa tetap tenang di masa panas/dingin, kemampuan melewati masa ekstrim.
  2. Tanda profetik bahwa jiwa-jiwa akan didatangkan Tuhan dari daerah-daerah padang gurun yang tandus. Padang gurun bicara tentang: dunia, kekeringan di roh, lapar dan haus akan Firman Tuhan, dan akan banyak jiwa dimenangkan.
  3. Kemampuan untuk meminum dan menyerap semua yang dari Tuhan, baik jasmani maupun rohani. Sekali minum unta bisa minum 104 lt (7 galon aqua). Orang dengan jubah unta akan mampu bertahan dalam ibadah, menyerap firman / baca alkitab hingga puluhan pasal.

9. Jubah Rusa
Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair,
demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah. Jiwaku haus kepada Allah,
kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah? (Mazmur 42:1b-2)

  1. Punya cinta dan kerinduan kepada Tuhan lebih dari segalanya.
yang membuat kakiku seperti kaki rusa dan membuat aku berdiri di bukit (2 Sam 22: 34)
  1. Membuat kita berdiri di tempat-tempat yang mustahil dan tidak mungkin ! Rusa suka berdiri di atas bukit dan gunung, walaupun gunung itu keterjalannya hingga 90%.
Ini bukan sekedar pelajaran, tapi menjadi kepemilikan, kenyataan dan pengalaman. Maka harus kita ambil dan dipraktekkan dalam kehidupan kita.

Sumber 
Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...