Minggu, 23 September 2012

Seorang Pendeta Ditembak Mati Didepan Gerejanya


Terbunuhnya seorang Pendeta bernama Henry Rodriguez (44) yang ditembak mati tepat didepan gerejanya di Bogota Kolombia, membuat sebuah biro hak asasi manusia Kristen mendesak agar kepolisian setempat mengadakan penyelidikan penuh dan mendalam untuk mengungkap siapa dalang dibalik tindak tidak bertanggungjawab ini.

Menurut Christian Solidarity Worldwide (CSW), Pendeta Henry Rodriguez adalah seorang pemimpin di Gereja Pantekosta Serikat di lingkungan Marsella, sektor Kennedy di Bogota. Hingga kini belum diketahui secara pasti alasan dibalik penembakan yang diyakini dilakukan seorang penempak professional. Namun CSW punya data lain yang begitu mencengangkan.

Menurut data yang mereka punya, sudah banyak pemimpin gereja yang menjadi sasaran pembunuhan dari para kelompok bersenjata ilegal. Mitra dari CSW, the Colombian Council of Evangelical Churches (CEDECOL) Peace Commission, memperkirakan ada 20-30 pemimpin gereja yang terbunuh tiap tahunnya. Mereka ditargetkan untuk dibunuh akibat para pemimpin ini menolak bekerjasama atau mendukung kelompok bersenjata ilegal tersebut.

"Kami merasa terpukul atas pembunuhan ini, dan begitu prihatin atas tindakan tidak manusiawi yang dilakukan didepan gereja dengan banyak saksi mata. Kami mendesak pemerintah Kolombia untuk memastikan penyelidikan penuh atas kasus ini dan segera menangkap pelaku untuk diadili. Kamipun menyatakan belasungkawa terhadap sang istri Sara dan ketiga anaknya," ungkap Kepala Eksekutif CSW Mervyn Thomas.

Inilah salah satu resiko atas jalan hidup para pemimpin gereja untuk terus memberitakan kebenaran dan keadilan, juga tidak bekerjasam dana mendukung setiap kelompok atau pelaku yang mengancam kebebasan dan hak asasi manusia.

Sumber : Christian Telegraph - Niel/Jawaban.com

Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...